Friday, July 29, 2011

busana muslim bandung wirausaha

Mendekati awal bulan Ramadhan, para wirausahawan di berbagai sektor usaha mulai menunjukkan geliat antusias yang tinggi untuk dapat memasarkan produk mereka dengan memanfaatkan momen bulan Ramadhan yang tinggal beberapa hari lagi. Tak terkecuali dengan sektor usaha konveksi dan garmen. Produsen-produsen busana jauh hari sebelum memasuki bulan suci Ramadhan kebanyakan telah merencanakan produksi dan pemasaran barang yang ditargetkan dapat memenuhi market pada bulan Ramadhan hingga setelah hari raya. Hal ini dapat dikatakan wajar, karena kebiasaan untuk

memiliki pakaian baru pada bulan ramadhan ataupun pada Hari Lebaran seakan sudah menjadi budaya yang berakar di negeri ini. produk busana yang dipastikan akan banyak dicari setiap bulan ramadhan hingga Hari Raya Lebaran oleh konsumen adalah busana muslim dan busana anak-anak.


Bagi anda yang baru terpikir untuk mulai mencari peluang usaha di bidang konveksi, tidak ada salahnya untuk mencoba mengambil kesempatan datangnya bulan puasa ini untuk ikut meraup rupiah dengan cara berjualan pakaian. Yang terpenting adalah keinginan anda untuk berusaha dan mencari celah peluang dari bisnis menjaual pakaian. Jika anda merasa tidak memiliki modal yang cukup untuk memproduksi pakaian, atau bahkan anda sama sekali tidak memiliki gambaran mengenai cara memulai sebuah usaha konveksi, berikut adalah beberapa tips untuk memanfaatkan momen lebaran dengan berjualan pakaian.


Menjadi reseller/ agen penjualan produk pakaian


Jika kendala anda adalah permodalan, maka tidak ada salahnya jika anda mencoba untuk menjadi ager penjualan/ reseller bagi produsen busana tertentu. Anda cukup meluangkan waktu untuk berselancar di Internet dan mulai mencari alamat situs-situs produsen busana. Kemudian anda analisa produk mereka, apakah menurut anda produk yang mereka pasarkan anda mempunyai daya beli yang tinggi pada momen Ramadhan ini. Kemudian pelajari system penjualan mereka. Pada umumnya para produsen busana yang memasarkan produknya di internet selalu menawarkan konsumen untuk menjadi agen/ reseller yang tentunya dengan syarat-syarat tertentu yang ditawarkan oleh produsen busana tersebut. Jika memang anda berminat untuk menjadi reseller sebauh produk busana tertentu, luangkan waktu anda untuk mengunjungi showroom mereka dan utarakn niat anda untuk menjadi reseller produk mereka. Hal yang paling penting adalah kenali benar-benar produk busana yang akan anda tawarkan pada konsumen sehingga anda terlihat meyakinkan di depan calon pembeli. Jangan samapi anda terlihat gugup atau malah sama sekali tidak tahu seluk-beluk mengenai produk yang anda tawarkan. Asal ada keinginan untuk berusaha, mudah-mudahan ini bisa menjadi sedikit peluang bisnis bagi anda yang di bulan Ramadhan ini untuk sedikit meraup rupiah dengan cara menjadi reseller produk busana. Tips-tips lain mengenai peluang usaha di bulan Ramadhan akan dibahas pada artikel selanjutnya.

Peluang-Peluang Usaha Konveksi Menjelang Bulan Ramadhan Part III

Menggunakan jasa makloon jahit ataupun sablon ataupun makloon lainnya yang berhubungan dengan proses produksi busana dapat menjadi alternatif  lain bagi anda yang belum memiliki modal yang cukup untuk membuka usaha konveksi anda sendiri. Hal pertama yang harus anda pikirkan adalah produk busana seperti apa yang akan anda produksi
dengan kondisi modal yang anda miliki. Apakah berupa busana muslim, baju anak, kaos, kemeja dan sebagainya. Carilah info-info mengenai jasa makloon jahit, sablon dan lainnya di daerah anda. Janga lupa juga untuk
melakukan survei untuk membeli bahan baku kain yang akan digunakan untuk diproduksi.
Kemudian konsultasikan kepada makloon jahit anda mengenai perhitungan penggunaan bahan yang dibutuhkan untuk memproduksi sebuah pakaian jadi beserta rincian biaya yang dibutuhkan dari mulai harga jahit hingga proses finishing dan packing produk yang siap dipasarkan. Memang dibutuhkan proses dan waktu untuk dapat menjalankan bisnis seperti ini. Pastikan jasa makloon jahit yang anda beri kepercayaan untuk memproduksi busana anda memiliki komitmen mengenai 'busssiness attitude' yang baik. biasanya jasa makloon hanya menerima pengerjaan produksi busana denga kuantitas tertentu, tidak seperti layaknya layanan jasa tailor yang menerima pesanan orde busana satuan. Tidak jarang bebeapa jasa makloon jahit yang menyepelekan dalam hal quality control pengerjaan order pelanggannya hanya karena deadline yang mepet. Pastikan untuk menjalin kerjasama dan komunikasi yang baik dengan operator makloon jahit anda dan sampaikan ide-ide anda secara detail mengenai produk busana yang akan diproduksi untuk menghindari adanya kesalahan produksi yang dapat berakibat fatal terhadap nilai jual produk busana yang akan anda pasarkan.

Peluang-Peluang Usaha Konveksi Menjelang Bulan Ramadhan Part II

“ Baju baru Alhamdulillah..tuk dipakai di hari Raya…tak punya pun tak apa-apa…Masih ada baju yang lama”. Peluang usaha dengan menjual pakaian bekas tidak bisa dianggap remeh. Banyak situs-situs online di internet yang menjual komoditi pakaian bekas yang terbukti masih diminati konsumen.
Agaknya budaya untuk membeli pakaian baru tidak selalu berlaku bagi beberapa kalangan masyarakat, khususnya masyarakat menengah ke bawah. Hal ini terbukti dengan selalu ramainya Sentra Busana loak yang menjual pakaian branded sisa export di mana-mana ketika bulan puasa tiba. Dengan modal secukupnya yang anda miliki, cobalah luangkan
waktu sedikit untuk menganalisa pasar mengenai trend berbusana yang sedang up to date dan mulailah perburuan anda untuk mencari pakaian-pakaian bekas yang sekiranya banyak diminati oleh konsumen
dan harga jualnya masih tetap tinggi meskipun kondisi barangnya sudah tidak gress. Pastikan anda mengenali kualitas  pakain bekas yang anda beli. Tolak ukur konsumen untuk lebih memilih membeli pakaian bekas adalah ketika barang tersebut dapat dikategorikan sebagai produk branded yang mungkin sudah jarang adap di pasaran umumnya dan sulit untuk dicari. berjualan produk busana bekas dapat diibaratkan seperti menjual barang antik. Semakin sulit dicari, semakin tinggi pula harga jualnya. So, pastikan untuk mencari informasi mengenai produk-produk busana vintage yang sekiranya masih diminati konsumen hingga saat ini.  Janganlah terlalu idealis untuk memasarkan produk yang akan anda jual dalam kuantitas banyak, cara market yang paling mudah dalam memasarkan produk anda adalah dengan menawarkannya kepada kerabat terdekat atau pun tetangga sekitar. Meskipun anda menjual dengan kuantiti yang sedikit, yang penting modal anda kembali dan anda memliki keuntungan lebih dari hasil penjualan pakaian bekas tersebut.

Peluang-Peluang Usaha Konveksi Menjelang Bulan Ramadhan

Mendekati awal bulan Ramadhan, para wirausahawan di berbagai sektor usaha mulai menunjukkan geliat antusias yang tinggi untuk dapat memasarkan produk mereka dengan memanfaatkan momen bulan Ramadhan yang tinggal beberapa hari lagi. Tak terkecuali dengan sektor usaha konveksi dan garmen. Produsen-produsen  busana jauh hari sebelum memasuki bulan suci Ramadhan kebanyakan telah merencanakan produksi dan pemasaran barang yang ditargetkan dapat memenuhi market pada bulan Ramadhan hingga setelah hari raya. Hal ini dapat dikatakan wajar, karena kebiasaan untuk
memiliki pakaian baru pada bulan ramadhan ataupun pada Hari Lebaran seakan sudah menjadi budaya yang berakar di negeri ini. produk busana yang dipastikan akan banyak dicari setiap bulan ramadhan hingga Hari Raya Lebaran oleh konsumen adalah busana muslim dan busana anak-anak.

Bagi anda yang baru terpikir untuk mulai mencari peluang usaha di bidang konveksi, tidak ada salahnya untuk mencoba mengambil kesempatan datangnya bulan puasa ini untuk ikut meraup rupiah dengan cara berjualan pakaian. Yang terpenting adalah keinginan anda untuk berusaha dan mencari celah peluang dari bisnis menjaual pakaian. Jika anda merasa tidak memiliki modal yang cukup untuk memproduksi pakaian, atau bahkan anda sama sekali tidak memiliki gambaran mengenai cara memulai sebuah usaha konveksi, berikut adalah beberapa tips untuk memanfaatkan momen lebaran dengan berjualan pakaian.

Menjadi reseller/ agen penjualan produk pakaian

Jika kendala anda adalah permodalan, maka tidak ada salahnya jika anda mencoba untuk menjadi ager penjualan/ reseller bagi produsen busana tertentu. Anda cukup meluangkan waktu untuk berselancar di Internet dan mulai mencari alamat situs-situs produsen busana. Kemudian anda analisa produk mereka, apakah menurut anda produk yang mereka pasarkan anda mempunyai daya beli yang tinggi pada momen Ramadhan ini. Kemudian pelajari system penjualan mereka. Pada umumnya para produsen busana yang memasarkan produknya di internet selalu menawarkan konsumen untuk menjadi agen/ reseller yang tentunya dengan syarat-syarat tertentu yang ditawarkan oleh produsen busana tersebut. Jika memang anda berminat untuk menjadi reseller sebauh produk busana tertentu,  luangkan waktu anda untuk mengunjungi showroom mereka dan utarakn niat anda untuk menjadi reseller produk mereka. Hal yang paling penting adalah kenali benar-benar  produk busana yang akan anda tawarkan pada konsumen sehingga anda terlihat meyakinkan di depan calon pembeli. Jangan samapi anda terlihat gugup atau malah sama sekali tidak tahu seluk-beluk mengenai produk yang anda tawarkan.  Asal ada keinginan untuk berusaha, mudah-mudahan ini bisa menjadi sedikit peluang bisnis bagi anda yang di bulan Ramadhan ini untuk sedikit meraup rupiah dengan cara menjadi reseller produk busana. Tips-tips lain mengenai peluang usaha di bulan Ramadhan akan dibahas pada artikel selanjutnya.



Rakel Untuk Keperluan Sablon

Rakel biasanya dapat dibeli di toko-toko sablon. karena rakel itu merupakan karet berbentuk panjang. tergantung ukuran, yang dijepit oleh 2 buah kayu depan dan belakang. ujung rakel/karet ada 2 macam bentuknya. tetapi fungsi keduanya sama. hanya kebanyakan pengrajin sablon memakai yang segitiga.

Meja Sablon Rotary dan Meja Sablon Panjang

Dalam hal ini disebut meja sablon ada bebrapa macam diantaranya :
Rotary meja sablon
rotary meja sablon ini dibuat dengan menggunakan mesin yang dirancang khusus sehingga keakuratannya bisa diandalkan. karena itu dirancang khusus oleh pabrik atau orang yang ahli dalam bidang bubut besi.

Meja Sablon Panjang
terdiri dari beberapa lembar three block yang disambung, panjangnya tergantung luas tempat yang ktia punya. biasanya kita
buat lebih dahulu dududkan meja dan besi, misal, panjangnya 10M.setelah dudukan meja tersedia, lalu kita tempatkan bebrapa lembar three block di atas dudukan tersebut. setelah three block tersebut ditempatkan, kemudian kita pasang busa 2cm ketebalannya di sepanjang meja tersebut. tetapi sebelum kita pasang, lebih baik beri terlebih dahulu lem aibon di atas three block untuk menahan kekuatan busa sewaktu epnyablonan agar tidak bergeser. setelah busa dipasang, kemudian kiat pasang karpet khusus.biasanya karpet yang dipakai untuk kap mobil jenis Jeep. karena karpet tersebut permukaannya halus, rata dan licin. di samping itu, karpet tersebut tahan panas dan anti bakar yang cukup kuat untuk menahan panas yang dihembuskan hair drier.dalam pmasangan karpet pun alangkah baiknya jiakalau kita beri lem aibon terlebih dahulu pada permukaan busa. karena fungsinya sama untuk menahan pergeseran sewaktu proses sablon. setelah karpet terpasang di dudukan meja, lalu kita kuatka ikatannya dengan menancapkan kawat hekter di sekeliling meja. setelah itu kita pasang di ujug kiri kanan meja tersebut sebuah besi siku polos yang panjangnnya tergantung ukuran meja. misalnya 10 m. besi siku ini biasannya kita bor sesuai ukuran mur baut yang kita pakai. fungsi dari besi siku meja ini untuk menahanan setelan knock yang terdapat pada screen sewaktu proses penyablonan.  

KAwat Hekter Untuk Keperluan Sablon

Untuk mengikat kain monil pada screen.

Pengukuran Kain Monil dalam Bidang Sablon

Kain monil kita ukur sesuai lebar dan luas blangkar. lalu kita tempelkan kain monil itu ke atas blangkar dengan cara memberi lem aibon/ lem sejenisnya ke atas blangkar tersebut. setelah lem tersebut cukup kering, baru kita tempelkan kain monil itu. setelah kain monil menempel pada blangkar, lalu kita tarik / kencangkan sambil dipasang kawat hekter di sekelilingnya hingga kain monil tidak kendur. kawat hekter itu kita palu / kita hantam dengan tekanan yang sangat kuat hingga menancap kuat di atas blangkar. setelah sekeliling blangkar dipasang kawat hekter, barulah terbentuk sebuah screen yang kita inginkan.

Cara Pembuatan Screen Untuk Keperluan Sablon

Screen ini terdiri dari 4 batang kayu yang dibentuk persegi empat, lalu 2 ujung batang kayu masing-masing kita bor sehingga menghasilkan lubang yang sangat besar kemudian lubang itu kita pahat membentuk lubang persegi empat dengan ukuran kira-kira 1.5 cm. SEtelah itu 2 ujung batang kayu berikutnya kita gergaji atas atau bawah, kiri atau kanan dengan jarak 4 cm dari ujung ke dalam. Masing-masing kita gergaji kurang lebih 1.25 cm. setelah 2 ujung batang kayu kita gergaji sesuai ukuran lalu kita raut hingga halus. Kemudian kita cocokkan dengan lubang kayu yang sudah kita bor/lubangi. Lalu masukkan ujung batang kayu yang usdah kita raut ke dalam lubang persegi empat kurang lebih 1.5 cm. APaila masing-masing lubang sudah cocok /presisis ukuran
masing-masing, JAngn dipasang dulu. tetapi kita harus beri lem kayu terlebih dahulu. Karena lem kayu ini kana lebih memberi kekuatan terhadap tekanaan yang akan dialami oleh screen selama proses afdruk maupuj proses penyablonan. SEtelah masing/masing kayu kita pasang sesuai pasangannya. Lebih abik kita keringkan terlebih dahulu di abwah sinar matahari. Lama waktunya sesuai kebutuhan/sesuai dengan keringnya lem kayu. SEtelah lem kayu kering dan menjadi sebidang kayu persegi empat, biasanya kita sebut Blangkar. setelah balngkar itu kita rasa cukup kuat untuk menahan tekanan, lalu kita ambil kain monil ukuran tertentu. di sini kain monil ini ada beberapa ukuran. tetapi itu akan kita bahas selanjutnya.

BAhan-Bahan Dasar Pembuatan Peralatan Sablon Utama dan Peralatan Sablon Tambahan

Ada beberpa komponen yang harus diperhatikan dalam membuat peralatan sablon, diantaranya:

1.Pengukuran kain monil
2.Rakel
3.Meja Sablon
4.meja sablon panjang
5.KAwat Hekter
6.screen

Thursday, July 28, 2011

Free download / download gratis design koko

download gratis design koko gaul untuk para pembuat film sablon, kami buat dalam bentuk corel X4. mudah-mudahan dapat berguna bagi pembaca.
koko2(148 KB)
Baju Koko1(299 KB)
Baju Koko3(176 KB)

Konveksi VS Garment

     Peluang usaha di bidang kebutuhan sandang memang tiada hentinya. Pakaian merupakan kebutuhan dasar manusia ( basic need ) yang tidak dapat dpungkiri keberadaanya di dunia ini. Kali ini kita akan mencoba membahas tentang perbedaan antar konveksi dan garment dari segi proses pengerjaan produksi. Dalam proses pengerjaan manufaktur garment, ada istilah yang disebut CMT (cut, make,trim). Cut adalah proses pemotongan bahan baku pakaian. Kemudian make adalah proses pengerjaan bahan baku hingga
menghasilkan sebuah produk busana. Kemudian yang terakhir adalah proses trim yang proses finishing untuk merapikan pakaian jadi dari sisa-sisa jahitan yang kurang rapi atau benang yang masih tertinggal di dalam pakaian tersebut. Ketiga proses inilah yang lazim dikerjakan oleh industri garmen dan konveksi. Meskipun proses CMT ini dilakukan baik pada industri garmen maupun pada industri konveksi, proses pengerjaannya dapat dibedakan. Pada ruang lingkup industri garmen di mana manajemen usaha telah terkoordinir dengan baik, kuantitas peralatan yang digunakan pun sudah barang tentu dalam jumlah yang banyak, sedangkan pada bidang konveksi, terkadang peralatan yang digunakan terbatas dan dalam kuantitas yang sedikit. Pada proses pengerjaan CMT, masing-masing pekerja / operator jahit pada sektor usaha konveksi biasanya mengerjakan langsung semua proses ini dari mulai memotong hingga merapikan pakaian jadi. berbeda dengan Industri garment di mana pada pengerjaan suatu produk busana dikerjakan berdasarkan proses secara step by step. Misalnya sebuah Industri garment memproduksi pakaian kaos. maka tiap pekerja akan melakukan tugas yang seragam dari mulai menjadi rangka pakaian, kemudian bila potongan lengan sudah terbentuk maka masing-masing pekerja akan serentak melakukan proses penyambungan antara lengan dan badan pakaian hingga proses finishing.
     Untuk memiliki sebuah Pabrik garment pastilah menjadi impian bagi para pengusaha yang masih bergerak dalam sektor konveksi. Namun untuk mencapai ke arah sana tentunya dibutuhkan waktu, usaha, modal serta visi yang kuat  untuk dapat mengembangkan sebuah konveksi hingga mencapai taraf menjadi sebuah Industri Garmen. Seperti yang selalu dikatakan dalam petuah lama " Big things came from little things ".

Jenis-Jenis Desain Busana

Secara umum desain busana dapat dibagi 2 yaitu desain struktur (structural design) dan desain hiasan (decorative design).

1. Desain Struktur (Struktural Design)
Desain struktur pada busana disebut juga dengan siluet busana (silhoutte). Siluet adalah garis luar dari suatu pakaian, tampa bagian-bagian atau detail seperti lipit, kerut, kelim, kup dan lain-lain. Namun jika detail ini ditemukan pada desain struktur fungsinya hanyalah sebagai pelengkap.
Berdasarkan garis-garis yang dipergunakan, siluet dapat dibedakan atas beberapa bagian yang ditunjukkan dalam bentuk huruf. Dalam bidang busana dikenal beberapa siluet yaitu :

a. Siluet A
Merupakan pakaian yang mempunyai model bagian atas kecil, dan bagian bawah besar. Bisa juga tidak mempunyai lengan.
b. Siluet Y
Merupakan model pakaian dengan model bagian atas lebar tetapi bagian bawah atau rok mengecil.
c. Siluet I
Merupakan pakaian yang mempunyai model bagian atas besar atau lebar, bagian badan atau tengah lurus dan bagian bawah atau rok besar.

d. Siluet S
Merupakan pakaian yang mempunyai model dengan bagian atas besar , bagian pinggang kecil dan bagian bawah atau rok besar.

e. Siluet T
Merupakan pakaian yang mempunyai desain garis leher kecil, ukuran lengan panjang dan bagian bawah atau rok kecil.

f. Siluet L
Merupakan bentuk pakaian variasi dari berbagai siluet, dapat diberikan tambahan dibagian belakang dengan bentuk yang panjang/drapery. Bentuk ini biasanya terlihat pada pakaian pengantin barat.

2. Desain Hiasan (Decorative Design)
Penggunaan Desain Hiasan mempunyai tujuan untuk menambah keindahan desain struktur atau siluet. Desain hiasan dapat berupa krah, saku, renda, sulaman, kancing hias, bis dan lain-lain.
Desain Hiasan harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut yaitu :
a. Hiasan harus dipergunakan secara terbatas atau tidak berlebihan.
b. Letak hiasan harus disesuaikan dengan bentuk strukturnya.
c. Cukup ruang untuk latar belakang, yang memberikan efek kesederhanaan dan keindahan terhadap desain tersebut.
d. Bentuk latar belakang harus dipelajari secara teliti dan sama indahnya dengan penempatan pola-pola pada benda tersebut.
e. Hiasan harus cocok dengan bahan desain strukturnya dan sesuai dengan cara pemeliharaannya.
Sumber  : okrek.blogsapot.com

Busana Muslim Lokal Siap Menembus Pasar Asia dan Eropa

     Rumor mengenai akan diadakannya kerjasama antara Indonesia-Thailand yang menjalin kerjasama dalam pemasaran produk busana muslim lokal di Thailand tampaknya cukup menggembirakan bagi para pebisnis yang bergerak dalam bidang konveksi busana muslim. Hal ini tidak terlepas dari peran pemerintah yang turut memacu perkembangan sektor usaha busana muslim Indonesia dan peran para desainer-desainer busana muslim yang selalu  memberikan kontribusi dalam mendesain produk busana muslim yang inovatif dan menarik. Melihat sentra usaha busana muslim Indonesia yang kian hari kian pesat, serta didukung dengan bahan baku lokal yang berkualitas, maka pemerintah Thailand bersedia untuk membantu memasarkan produk-produk busana muslim lokal bahkan merambah hingga ke daerah eropa.


     Inilah momen yang tepat bagi anda yang merasa berkecimpung dalam sektor usaha konveksi yang memproduksi busana muslim untuk bersaing dalam meningkatkan kualitas produk busana muslim yang diharapkan dapat menembus pasar high end Internasional dengan nilai jual yang berlipat dibandingkan dengan harga pasaran dalam negeri. Kabarnya Busana muslim yang mampu menembus pasar Internasional akan dihargai 10 kali lipat dari harga di dalam negeri. Namun, para desainer busana muslim Indonesia dituntut untuk dapat membuat konsep desain busana muslim yang inovatif yang mampu memenuhi spesifikasi tertentu agar dapat diterima oleh pasar Internasional.

Tips dan Trik dalam Membuat Desain Busana

     Cara terbaik untuk menunjukkan ekspresi diri dengan cara adalah merancang beberapa pakaian Anda sendiri. Hal ini sangat menarik dan mungkin bermanfaat bagi Anda. Jika Anda adalah seorang penjahit yang cukup bagus, Anda mungkin beruntung. Memeriksa beberapa tips fashion di bawah ini untuk memulai menjahit pakaian Anda sendiri
     Langkah awal adalah mulai meletakkan beberapa ide di atas kertas. Ambil pensil dan kertas dan mulai menjelaskan beberapa ide-ide desain Anda pakaian. Jika Anda bukan perancang busana, mencoba untuk menarik potongan-potongan individual pakaian. Cara itu cukup sederhana untuk menarik dan akan memberikan Anda ide yang baik dan potensi untuk mencampur dan mencocokkan potongan-potongan gambar Anda.

     Ada desainer ternama di dunia fashion dan perhiasan yang telah mencoba untuk memperkenalkan sebuah model desain untuk masyarakat. Antusiasme pasar akan membawa Anda ke kesuksesan.Cobalah sering melakukan penelitian di Internet dan mencari tahu desain lainnya yang booming. Terus berpikir dan mengembangkan ide-ide yang baik. Cobalah mengubah Anda terlihat gaya dan model desain fashion kali sebelumnya dan mencoba mengkolaborasi dengan era mode. Akibatnya cara ini dapat menyebabkan imajinasi Anda dalam menggambar pola untuk desain fashion Anda sendiri. Bila Anda desain pakaian Anda sendiri, Anda harus menyadari kemana arah fashion desain kreasi anda.Cobalah untuk membuat busana Anda sendiri pola desain, karena ini sangat penting untuk menunjukkan identitas pakaian Anda, semakin banyak pilihan Anda akan lebih sulit untuk memilih, cobalah untuk fokus pada satu pola desain. Promosi dan memperluas upaya Anda untuk menyebarkan tentang layanan toko pakaian desain dan mengarahkan mereka ke situs web Anda. Utama dan sangat penting, Anda menikmati dan senang dengan apa yang Anda lakukan. Jika Anda cukup percaya diri dan memiliki bakat besar, pasar yang tepat pada akhirnya akan datang kepada Anda.

Sumber     : Informasibusana.blogspot.com
Edited by  : Iru

Peluang Usaha Konveksi Berbasis E-Commerce

Akhir-akhir ini bisnis yang berbasis E-Commerce makin digandrungi oleh para pebisnis yang ingin lebih meningkatkan strategi market produk mereka. Salah satunya adalah bisnis online yang menjual jasa produk busana. Banyaknya situs-situs luar negeri  yang membuat strategi market dengan memanfaatkan peluang usaha di bidang konveksi dengan menyiasatinya melalui sayembara desain tampilan untuk produk busana banyak menginspirasi para pebisnis lokal yang bergerak dalam sektor usaha konveksi untuk meniru sistem yang digunakan sebagai daya tarik
dalam memasarkan produk mereka. Singkatnya, sayembara desain ini terbuka bagi siapa saja yang berminat untuk berpartisipasi dalam membuat desain kaos dengan tema yang telah ditentukan oleh website penyelenggara dengan iming-iming hadiah uang atau dapat juga berupa voucher untuk berbelanja gratis di website tersebut. Tentunya hal ini menjadi angin segar bagi anda yang bergelut dalam bidang desain grafis untuk sekedar menambah uang saku bila desain anda ternyata terpilih lewat sayembara tersebut. Pada umumnya kontes desain yang diadakan menggunakan sistem voting di mana desain-desain yang telah dikirimkan oleh para kontestan akan ditampilkan pada website dan para pengunjung dimintai komentar ataupun mengisi vote untuk menilai seberapa pantas sebuah desain untuk dijadikan sebagai produk busana yang akan diproduksi.
Ada beberapa website lokal yang mengadaptasi sistem sayembara desain semacam ini. Contohnya distrokdri.com  ataupun gantibaju.com yang sudah lumayan memiliki massa bahkan memiliki forum khusus bagi para membernya. Keduanya rata-rata mengusung tema nasionalisme dalam membuat kontes desain yang nantinya akan dijadikan produk yang siap diapsarkan. Bila anda memiliki minat untuk membuat website berbasis e-commerce, tidak ada salahnya untuk mengadaptasi sistem kontes desain ini ke dalam produk yang akan anda pasarkan. Nilai plus dari adanya kontes desain ini adalah anda tidak perlu bersusah payah untuk memikirkan dan membuat desain produk anda sendiri. Selain itu, sistem seperti ini dapat juga menarik visitor yang berkunjung ke website anda. Namun, tentunya perlu pengaturan manajemen yang baik dalam menyelenggarakan kontes desain seperti ini. Pastikan anda memiliki teman atau bahkan memberi upah kepada seseorang yang berpengalaman dalam bidang IT dan web management agar sistem online marketing  yang anda rancang dapat berjalan sesuai rencana.
 

Tuesday, July 26, 2011

Jenis-Jenis Celana Jeans

1. Straight Cut
Jenis celana jeans straight cut yaitu celana jeans di mana  ukuran lingkar celana dari mulai pinggang hingga ke bawah bentuknya tegak lurus hingga ke kaki. Jenis jeans seperti ini biasanya dipakai oleh wanita / pria yang ramping. Jenis jeans ini  klasik namun masih banyak yang menyukai jenis jeans seperti ini.

2. Flare Cut
Celana jeans model ini kebanyakan digunakan oleh pria karena bentuk potongannya yang menyempit di bagian lingkar pinggul dan selangkangan namun sedikit melebar di bagian bawah jeans menimbulkan kesan seksi bagi pria yang memakainya.


3. Boot Cut

Jenis celana jeans yang mirip dengan model flare cut tapi ukurannya sedikit lebih kecil di lutut, sehingga kaki agak lebar dan menyempit ke arah lutut dan lingkar paha dalam arah menuju  pinggul cenderung datar. cocok digunakan bagi wanita yang gemar menggunakan high heels karena celana jeans model ini cenderung nyaman dipakai dan efek kerutan pada jeans  ketika berjalan tidak terlalu  nampak.

4. Bell Bottom

Jenis celana Bell Bottom ini sempat booming di Indonesia pada tahun 70an. Di Indonesia sendiri lebih dikenal dengan sebutan celana cutbray.  Almarhum Benyamin Sueb pada masa ketenarannya sering muncul di berbagai film yang dibintanginya menggunakan celana model Bell Bottom yang menjadi trend pada saat itu. Sangat cocok bagi anda yang memiliki postur badan agak gemuk dan perut tambun karena efek potongan yang melebar di bagian bawah celana jeans ini. Tidak disarankan bagi mereka yang berpostur kurus untuk menggunakan celana jeans model ini karena hanya akan membuat penampilan anda terlihat aneh.

5.Skinny Jeans

Jenis celana jeans yang satu ini di Indonesia sering disebut dengan model celana pensil karena bentuknya yang cenderung menyusut makin kecil dari batas lutut hingga ke bawah. Cocok digunakan oleh pria maupun wanita yang memiliki ukuran kaki yang kurus atau langsing. Skinny jeans hingga saat ini masih menjadi trend berbusana khususnya anak remaja wanita.

Typography Art sebagai Alternatif dalam Membuat Desain T-shirt

Sebelum membahas lebih jauh mengenai Typography Art, bagi anda yang merasa asing dengan istilah typography, berikut adalah definisi Typography yang didapat dari sumber Wikipedia. Tipografi atau dalam bahasa Inggris Typography (berasal dari kata bahasa Greek typos = bentuk dan graphein = menulis). Merupakan teknik dan seni mengatur huruf menggunakan gabungan bentuk huruf cetak, size font, ketebalan garis, garis pandu (line leading), jarak aksara, dan ruang huruf untuk menghasilkan hasil seni aturan huruf dalam bentuk fisik atau digital. Tujuan utama tipografi adalah mengatur teks (isi) dalam bentuk yang mudah dibaca dan menarik dipandang.

Dalam perkembangannnya, Tipografi tidak hanya terkait dengan masalah pengaturan huruf belaka, tapi dapat dianggap sebagai sebuah seni di dunia desain grafis. Para Desainer grafis terkadang memasukkan unsur seni tipografi ini kedalam proyek desain mereka demi untuk menambah kesan artisitik dari sebuah karya seni karena dibutuhkan proses yang cukup menyita waktu dan kreativitas untuk menghasilkan sebuah karya desain grafis berupa 'Typography Art'(seni tipografi). Seni tipografi ini banyak diaplikasikan ke dalam berbagai keperluan,baik sebagai sarana komunikasi visual maupun sebagai sebuah karya seni abstrak. Bila anda pernah melihat gambar berupa tulisan yang bertumpuk yang seakan-akan membentuk siluet Justin Bieber melalui iklan sebuah vendor kartu layanan komunikasi lokal, maka itu adalah salah satu contoh real dari sebuah karya seni tipografi. Desain grafis yang berupa permainan tipografi dapat berupa rangkaian huruf-huruf alfabet, baik berupa rangkaian huruf secara acak maupun membentuk sebuah kalimat yang diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan sebuah bentuk visual objek tertentu yang menyerupai siluet, atau dapat juga berupa perpaduan antara huruf dan objek yang dikombinasikan atau dibentuk sedemikian rupa dengan tujuan agar sebuah karya desain grafis sebagai media  komunikasi visual lebih mudah dicerna oleh khalayak umum. Berikut ini adalah contoh beberapa aplikasi 'Typography Art' yang digunakan dalam berbagai keperluan komunikasi visual.


Typography Art sebagai Desain T-shirt
Gambar di samping adalah salah satu hasil karya desain  saya sendiri yang menggunakan Typography Art yang digunakan sebagai desain untuk T-shirt bertuliskan backstabber. Bagi anda yang ingin bereksplorasi  dalam membuat desain tampilan T-shirt agar lebih menarik, tidak ada salahnya untuk mencoba membuat sebuah hasil karya desain berupa Typography Art sebagai salah satu pilihan untuk meningkatkan nilai jual produk busana anda, khususnya jika anda bergelut dalam sektor usaha berbasis Distro di mana produksi T-shirt menjadi andalan produk anda.



Typography Art sebagai Desain Logo

 Logo di samping merupakan hasil karya Typography art yang digunakan sebagai logo sebuah band rock dengan cerdik membentuk huruf  bison dengan mengidentifikasi dari bentuk siluet hewan bison itu sendiri sehingga menghasilkan sebuah karya desain yang simpel namun sarat dengan kreativitas.




Typography Art sebagai desain untuk keperluan advertise (periklanan)

Typography Art dapat menjadi salah satu alternatif dalam membuat sebuah desain terlihat kreatif sekaligus eye catchy. Gambar di samping adalah desain sebuah poster yang menonjolkan Rihana yang notabene seorang penyanyi luar negeri terkenal sebagai objek utama yang dibentuk sedemikian rupa dari sekumpulan abjad sehingga menimbulkan kesan siluet yang fantastis.







Sumber    : http://en.wikipedia.org
Edited by : iru







Jenis Kain Satin

Permukaan belakang satin mengkilap suram.kilap berasal dari bahan sutra yang digunakan. penenunannya cara, dan setelah selesai proses penggilingan tenun satin. penenun adalah hasil teknik khas dalam kain yang sangat minim pada kain. pada tekstil lainnya termasuk sutra tenun, warp (benang lungsi, filamen memanjang) dan pakan (filamen benang pakan yang meregang) silang saling bergantian pada permukaan. filamen benang halus yang digunakan untuk membuat menenun satin kain.proses disebut khas, karena hanya lungsin dari sutralah filamen yang muncul di permukaan, sedangkan benang pakan benar-benar tersembunyi.
kenapa begitu? karena melompat lungsin lebih dari 8
pakan (atau lebih) dan kemudian turun satu, naik pakan dan melompat di atas 8 pakan lagi dan seterusnya. hasilnya adalah permukaan datar dan halus. ketika keluar dari alat tenun, satin tampak berserat. kemudian setelah digiling dalam silinder logam yang hangat, satin mendapatkan bentuk akhir dipoles, serta lebih ketat dan tahan lama.
pakan dalam filamen satin polos terbuat dari katun atau linen. bisa membuat sutra lungsin dan pakan satn. hasilnya sangat baik kualitas satin, yang kedua sisi mengkilap, seperti satin de Lyon.

satin, serbaguna dan beragam
satin digunakan untuk pakaian. di samping gaun pesta, gaun pengantin, dan lingerie, satin juga digunakan untuk jaket bisbol, atlet celana, celana pendek, kemeja, dasi. dan jangan lupa, ada tas begitu banyak, terutama dalam bentuk kopling (ponsel tas) terbuat dari satin. juga sepatu, sepatu balet tidak hanya sepatu hak tinggi tetapi desainer Duni belasan sentimeter tinggi. Berikut ini adalah beberapa jenis satin:
Duchesse satin digunakan untuk pakaian, dan sangat disukai sebagai gaun pengantin.satin materi agak berat, kaku dan mengkilap di luar saja.
faconne satin atau jacquard satin berpola jenis satin. dapat desain bergaris, paisley, atau lainnya. satin datang dalam berbagai bobot dan kualitas, tetapi cenderung lebih lembut dan fleksibel dibandingkan dengan Duchesse.
sepatu satin seperti namanya, digunakan sebagai tukang sepatu. Bahan ini dapat dicelup untuk mencocokkan gaun berwarna, gadis-gadis ke prom (sekolah pesta kelulusan tinggi), atau pengiring pengantin. sepatu balet juga dibuat dari jenis satin sandal.
satin delustered juga disebut peau de Soie (kulit sutra), adalah satin ringan. Ia tidak memiliki kilau satin yang dikaitkan dengan satin, menyoroti membosankan saja. keuntungan, ia tidak memiliki sisi baik dan buruk, sehingga dapat digunakan di mana saja bahwa sisi.
damas satin adalah satin sutra dengan desain bunga yang rumit. seringkali dihiasi dengan pola yang timbul dari bahan beludru yang muncul di atas dasar satin
satin kain wol Prancic dibuat dengan gaya tenunan satin, dan memiliki sisi luar dari halus.kain warna-warni yang digunakan untuk gaun wanita, tahan lama kuat lagi. hanya sekitar 70 sentimeter lebar, dan juga dikenal dengan nama Prancis, satin de Laine.
dll Jenis lain dari satin dan saten satinet, saten adalah kain mengkilap menggunakan pakan dari satin kapas atau rayon sementara satinet adalah jenis yang sangat tipis, biasanya terbuat seluruhnya dari filamen sutera

Beberapa Jenis katun

Beberapa tipe katun
1. Jepang Katun
Pada pandangan pertama hanya seperti kain katun biasa pada umumnya, namun jika diperhatikan ada beberapa karakteristik khusus, yaitu:
- Ada sisi bagian dari bahan kata-kata "Jepang desain" dan atau ada kode warna pada kain.
Baik keringat penyerapan.
- Harga ini lebih mahal daripada kain katun biasa.
- Fabric permukaan halus.
- Warnanya lebih awet dan tahan lama.
- Sering dan cocok untuk
blus wanita.

2. Paris Katun Motif
Sebenarnya Paris adalah hampir sama dengan katun katun Jepang dalam hal:
- Memiliki kode warna pada kain.
- Daya serap keringat yang baik.
- Harga relatif lebih mahal.
- Warna dan permukaan kain mirip dengan katun Jepang.
Paris berbeda adalah kain katun yang tipis dari katun Jepang. Biasanya digunakan untuk blus wanita.

3. Paris Katun polos.
Jenis katun sebenarnya hampir sama dengan katun biasa, hanya lebih tipis. Harga itu sendiri hampir sama dengan katun biasa, dan katun ada kode warna dalam kain. Sering digunakan untuk blus perempuan dan materi syal.

4. Cotton Silk / Indonesia / Zada
Jenis katun adalah 2 jenis yang tipis dan tebal. Karakteristik dari kain katun adalah:
- Permukaan kain yang lebih mengkilap.
- Harga Sedikit lebih mahal di atas katun biasa, tapi katun tidak semahal Jepang.
- Penyerapan keringat terendah.
- Warna cahaya tahan lama meskipun sering mencuci.

5. katun Minyak
Kain katun adalah sama seperti muatan permukaan katun lainnya terkesan berminyak (cahaya lainnya dengan katun sutra).
- Harga Sama seperti katun biasa.
- Daya serap keringat yang baik.
- Gloss akan berkurang setelah beberapa mencuci.

6. Plain katun
- Motif jenis: polos, garis-garis, kotak, bunga atau abstrak.
- Relatih harga yang lebih murah.
- Tidak ada fitur khusus seperti kode warna.
- Penyerapan Keringat s / d baik, tergantung pada persentase bahan katun.
- Warna yang diawetkan meskipun masih di bawah katun Jepang

Artikel Bordir dan Sulam Indonesia

Bordir sulaman dekoratif atau dibuat di atas kain atau bahan lainnya dengan jarum jahit dan benang. Selain benang, bordir atau ornamen bordir untuk menggunakan bahan-bahan seperti besi tua, mutiara, manik-manik, bulu burung, dan payet.
Tradisional bordir di atas karpet Kazakhstan.
Di antara jenis tusukan yang umum dikenal dalam bordir tusuk rantai, jelujur pin, menjahit dan menjahit ujung lintas. Selain yang dijahit tangan, bordir dibuat dengan mesin jahit dan mesin bordir komputer jahit.

Kain dan benang yang digunakan untuk seni bordir bervariasi menurut tempat dan negara. Sejak ribuan tahun lalu, benang dari kain atau wol, linen, dan sutra telah digunakan untuk
membuat bordir. Selain dari benang wol, linen, dan sutra, bordir modern dengan menggunakan benang sulaman dari kapas atau rayon.

Bordir bordir pita yang menggunakan rekaman berbagai ukuran dan bahan untuk membuat motif bunga. Rekaman itu memberikan efek tiga dimensi karena ukuran pita yang lebih besar dari benang. Hasilnya juga bordir pita yang lebih dekoratif karena bahan pita yang lebih beragam.

Hasil akhir dari bordir dapat dibagi menjadi:
    -Sulam-rata: bordir datar dengan permukaan kain
    -Sulam-overlay (kerawang): hasil bordir dengan lubang, misalnya untuk taplak meja dan kebaya pinggiran kota
    -Sulam muncul: bordir membentuk gelombang pada permukaan kain sesuai dengan kurva gambar.

1. Jenis
Kruistik pada taplak meja dari Hungaria, pertengahan abad ke-20.
    Sulam bebas atau benang bordir
    di thread bordir, benang pada kain dijahit dengan pola kain tenun untuk diabaikan. Teknik ini digunakan dalam wol bordir bordir bordir tradisional seperti China dan Jepang.
    -Sulam menghitung jahitan
    Bordir dibuat saat menghitung jumlah jahitan dibuat. Bordir dilakukan pada kain seperti tenunan sejajar ke kanvas, kain aida, strimin kain, dan linen. Jenis bordir yang mencakup jumlah bordir stitch adalah kruistik, bordir Assisi, sulaman dan bekerja hitam.

Jenis-jenis Benang dan Rajutan

JENIS BENANG
1. BENANG 20S.
Biasanya digunakan ketika kita ingin grammas ketebalan bahan jersey atau antara 180-220 gram dan meter persegi untuk jenis rajutan rajutan Single.
2. BENANG 24S
biasanya digunakan ketika kita menginginkan atau grammas jersey ketebalan material antara 170-210 gram dan meter persegi untuk jenis rajutan Double rajutan.
3. BENANG 30S
biasanya digunakan ketika kita menginginkan atau grammas jersey ketebalan material antara 140 sampai 160 gram / meter persegi untuk jenis rajutan rajutan atau Gramasi 210 sampai dengan 230 Tunggal gram / meter persegi untuk jenis rajutan Single merajut.
4. BENANG 40 S

Biasanya digunakan ketika kita ingin atau grammas
jersey ketebalan material antara 110 hingga 120 gram / meter persegi untuk jenis rajutan Double meteran rajutan atau Gramasi 180 sampai 200 gram / persegi untuk jenis rajutan Single merajut.
Jenis rajutan
1. SINGLE rajut (misalnya Combed 20, itu adalah S rajut tunggal)
Pengertian teknisnya jarum rajut tunggal. Penggunaan hanya satu permukaan atau kemeja tidak dapat terbalik (2 permukaan). Jenis rajutan rapat, padat, kurang fleksibel (peregangan). Sebagian besar produk t-shirt di pasar adalah jenis pakaian rajut rajutan Single.
2. DOUBLE merajut (misalnya Combed 20'D, itu doble knit D)
Pengertian teknis adalah rajutan jarum ganda sehingga penggunaannya dapat terbalik (atas ke bawah tidak masalah). Jenis merajut tidak kencang, bahan kenyal, lembut dan kenyal. Produk biasanya mengenakan kemeja yang jenis pakaian rajutan untuk bayi (baby) dan anak-anak (Kid). Ada beberapa orang menyebut bahan ini sebagai interlock.
3. Lacoste
Pengertian teknis adalah rajutan tekstur / pola. Pengguna tidak dapat terbalik. Jenis tekstur rajutan, bulat, persegi, atau segitiga menyerupai potongan-potongan kecil. Beberapa orang menyebut bahan ini Pique atau meninggalkan, dan hanya lazim digunakan untuk Polo Shirt atau kerah baju.
4. STRIPER atau DYE BENANG
Pengertian teknis adalah kombinasi warna benang rajutan (Dye Benang). Pengguna tidak bisa di bolak-balik. Jenis dapat Single atau Double merajut. Finishing harus membuka set / sisi. Orang awam menyebut bahan ini sebagai bahan garis / warna. Biasanya digunakan untuk orang dewasa t-shirt (Pria, Wanita, T-Shirts, dan Polo Shirt).
5. DROP Needle
Pengertian teknis adalah rajutan dengan variasi cabut jarum. Penggunaannya bisa kembali dan sebagainya. Jenis garis lurus vertikal tekstur rajutan, lembut dan kenyal. Produk ini banyak digunakan untuk Rib Leher kaos (T-Shirt), Ladies Tubuh Fit T-Shirt, T-shirt dan singlet

Menilai bagaimana kualitas jahitan

1. Perhatikan jahitan di bagian bawah kemeja dan kerah / t-shirt rusuk hati-hati, dari luar dan di T-shirt
     - Apakah jahitan RAPI: jarak antara jahitan bersama-sama? Jika kualitas maka baik rapi.
     - Apakah jarak antara jahitan RAPAT: Pertemuan adalah lebih baik?
2. Catatan sisa-sisa benang pada ujung jahitan: jahitan yang baik adalah, tidak banyak meninggalkan rapi benang limbah yang terurai.
3. Perhatikan kemeja lengan sambungan dan tubuh: Jahitan hal yang baik adalah jika sambungan yang tepat untuk membentuk melintasi garis (+) Para PRESISI lebih baik.
4. Lihat T koneksi lebar, semakin kecil semakin baik.
5. Lihat Obras jahitan kepadatan dan kerapian. Semakin dekat semakin baik & rapi.

Bagaimana Berbisnis Kaos Distro

Semakin meluasnya bisnis distro di Indonesia membuat bisnis distribusi kaos ini menjadi lahan yang baik untuk mengembangkan bisnis. Banyak kesulitan menjual T-shirt dengan berbagai desain bervariasi. Kebanyakan distribusi menjual T-shirt dan menciptakan desain mereka sendiri dan juga berdasarkan pesanan pelanggan.

Kali ini kita berbicara tentang distro, khususnya sablon t-shirt bisnis. Bila dilihat jenisnya ada dua jenis sablon, yang manual dan digital. Setiap kursus memiliki kelebihan dan kekurangan. Cocok untuk digital printing model desain yang kompleks, tekstur dan
ketajaman yang diperlukan untuk memiliki akurasi yang tinggi. Jika desain Anda adalah bentuk wajah manusia atau permainan warna, cocok untuk jenis sablon. Anda ingin melakukan bisnis T-shirt untuk produksi terbatas adalah jenis yang cocok digital printing. Bisa dikatakan dengan pencetakan digital akan mendapatkan hasil warna sejati mereka. Satunya kelemahan adalah kurang tahan / ada manual tahan lama daripada sablon.

Bagaimana sablon manual? Sebagian besar "artis" / praktisi akan menyukai jenis sablon sablon karena hal ini dapat menciptakan lebih dalam untuk menghasilkan Kaos T-shirt. Hasil Kaos T-shirt lebih tahan lama dan lebih terlihat seninya. Untuk nilai ekonomi dapat dicapai untuk produksi dalam jumlah besar. T-shirt sablon bisnis dengan manual kita bisa menemukan, terutama di distro.

Berapa banyak modal awal untuk melakukan bisnis distro? Tergantung. lokasi tertentu adalah lokasi dan dekorasi. Jika Anda memutuskan untuk membuka sebuah distro off-line, artinya anda harus memiliki toko fisik. Lokasi yang strategis akan menentukan keberhasilan Anda. Lain lagi jika Anda membuka dan menjual mereka distro online, di sini modal kurang diperlukan, tetapi Anda harus siap untuk menghadapi pesaing sangat banyak.

Apa kunci keberhasilan bisnis distro? Desain adalah segalanya. Kunci kesuksesan adalah bagaimana bisnis distro yang Anda menawarkan desain yang unik. Jadi sedikit berbagi kita mungkin berguna.

Membuat dan Memproduksi Kaos Distro

Setidaknya ini adalah proses sederhana bagaimana membuat sebuah distro kemeja. Tampaknya sederhana, tapi perlu ketekunan membuat kemeja karena tidak dapat sewenang-wenang sebagai distribusi t-shirt membuat pemilihan.
1. Memilih Bahan
Untuk bahan, saya sarankan Anda membuat dari kapas disisir. Mengingat distribusi kekuatan di samping t-shirt desain dalam bahan berkualitas. Mengapa demikian, karena kaos itu adalah distribusi lebih tersegmentasi? Kebanyakan orang yang punya uang dan membeli
berpendidikan. Jadi jangan main-main ketika mencari materi.
2. Pemotongan
Setelah bahan diperoleh, kemudian dipotong menurut ukuran, dapat S, M atau L dan XL. Cinta-cinta ini. Jika Anda ingin memulai, mulai dari All Size pertama atau L direproduksi. Juga, tidak membuat massa, membuat edisi terbatas dan menentukan pasar.
3. Desain
Hmmm, ini adalah bagian yang menarik. DESAIN. Perlu inspirasi dan pemahaman yang baik tentang kebutuhan pelanggan. Jika desain dapat menangkap keinginan pasar, yakinlah terlepas dari produk akan terjual habis. Ada dua alat penting, pertama tentang seluk-beluk desain, alat kedua. Menguasai Photoshop + Corel, yang juga mungkin ingin sedikit rumit ke dalam Adobe Illustrator. Saya sangat senang dengan Photoshop + Corel. Dua orang sudah cukup, hal yang paling penting adalah dirancang. Ada 3 yang perlu dirancang, logo, kemasan dan gambar T-shirt. Ketiga sangat penting
4. Pencetakan
Layar-pencetakan dapat dikelola sendiri atau membiarkan seseorang untuk melakukannya. Ada berbagai teknik sablon, mulai dasar air untuk gradasinya. Pilih kemeja tukang sablon yang berpengalaman.
5. Penjahitan
Setelah mencetak, baru menjahit. Penjahit berpengalaman untuk menjahit kemeja, t-shirt biarkan tahan lama dan tidak robek saat digunakan dalam gerakan. Kualitas jahitan dapat dilihat dari kerapian dan kepadatan jahitan.
6. Pengemasan
Untuk terlihat cantik, membuat kemasan bagus, kemasan yang unik akan membantu pemasaran t-shirt.
Ok, mudah-mudahan yang akan membantu kita mendapatkan industri pakaian. Jangan lupa, pemasaran, pemasaran dan pemasaran.

Sejarah Industri Textil Indonesia

Tepatnya sejak kapan kehadiran awal dalam industri tekstil Indonesia tidak dapat dipastikan, tetapi kemampuan masyarakat Indonesia dalam hal menenun dan merajut pakaiannya sendiri sudah dimulai sejak kerajaan Hindu di Indonesia dalam bentuk kerajinan, yaitu tenun, tenun dan batik hanya tumbuh di sekitar Istana lingkungan dan juga ditujukan hanya untuk kepentingan seni dan budaya serta dikonsumsi / digunakan sendiri.
Bahasa Indonesia tekstil sejarah dapat dikatakan mulai dari industri rumahan pada tahun 1929 mulai dari sub-sektor tenun (weaving) dan perajutan (rajut) menggunakan alat Memperkaya Tekstil Bandung (TIB) Gethouw atau dikenal dengan nama Tenun Bukan
Mesin Bubut (ATBM ) dibuat oleh Daalennoord pada tahun 1926 dengan produk tekstil tradisional seperti sarung tangan, kain panjang, lurik, Tahap (sabuk), dan syal. Penggunaan ATBM mulai mengungsi karena Alat Tenun Mesin (ATM) yang pertama kali digunakan pada tahun 1939 di Majalaya-Jawa Barat, di mana di daerah tersebut memiliki pasokan listrik di 1935. Dan karena industri tekstil di Indonesia mulai memasuki era teknologi dengan menggunakan ATM.

Pada tahun 1960, sesuai dengan iklim ekonomi terpimpin, pemerintah Indonesia membentuk semacam Organisasi Perusahaan (OPS) yang antara lain, seperti Mesin OPS Tenun; OPS Tenun Tangan; OPS merajut, OPS batik, dll dikoordinasikan oleh Gabungan Perusahaan serupa (GPS) Tekstil dimana papan GPS didirikan dan ditunjuk oleh Menteri Rakyat dengan perkembangannya sebagai berikut:

Tahun 1965 pertengahan, OPS dan GPS dilebur menjadi satu dengan nama OPS Tekstil dengan beberapa bagian menurut jenis atau sub-sektor, yang berputar (berputar); tenun (weaving), merajut (rajut), dan perbaikan (finishing).
Pada tahun 1970, berdirilah berbagai organisasi seperti Petrakis; Klub Printer (kemudian menjadi Tekstil Club); perusahaan milik negara (Pakaian Industri, Pakaian Pinda Jawa Barat, Jawa Tengah Pinda Pakaian, Busana Pinda Jawa Timur), dan Koperasi ( GKBI, Inkopteksi).

 Pada tanggal 17 Juni 1974, organisasi-organisasi ini setuju untuk menerapkan hasil Kongres yang mendirikan Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) dan juga menjadi anggota API.

INDUSTRIAL AND TEXTILE PRODUCTS (TPT) INDONESIA

Teknis dan struktur dibagi menjadi tiga sektor industri yang lengkap, terintegrasi secara vertikal dari hulu ke hilir, yaitu:
1. Sektor Industri Hulu (upstream) merupakan industri yang memproduksi serat / serat (serat alami dan serat buatan manusia atau sintetis) dan proses pemintalan (spinning) menjadi produk benang (benang unblended dan dicampur). Industri padat modal, penuh otomatis, skala besar, jumlah relatif kecil dari tenaga kerja dan output yang besar pertenagakerjanya.
2. Sektor Industri Menengah (midstream), meliputi proses tenun (interlace) menjadi benang kain mentah lembaran (kain abu-abu) melalui proses tenun (weaving) dan
perajutan (rajut) kemudian diproses lebih lanjut melalui proses pengolahan pencelupan (pewarnaan) , penyelesaian (finishing) dan pencetakan (printing) menjadi kain-jadi. Semi-padat sifat modal industri, teknologi menengah dan modern - terus tumbuh, dan jumlah tenaga kerja lebih besar dari sektor industri hulu.
3. Sektor hilir (downstream) merupakan industri manufaktur pakaian jadi (garmen) termasuk proses memotong, menjahit, mencuci dan finishing yang menghasilkan garmen siap pakai. Dalam sektor ini tenaga kerja paling intensif sehingga sifat industri padat karya.

Cara Kerja Mesin Jahit di Dunia Komveksi

 Bagaimana mengoperasikan mesin jahit dibagi menjadi tiga jenis:
1. Mekanik atau manual mesin jahit, jahit manual mesin ketika pertama kali diciptakan dalam bentuk peluru berbentuk spindle. Mesin jahit di buku panduan paling primitif pertama hanya mampu jahitan tusuk rantai. Meskipun jahitan jahitan rantai mampu membuat jarak kecil dan rapi, namun memiliki kelemahan bahwa tusuk rantai jahitan sangat mudah untuk mengungkap. Sehingga jahitan tidak mudah untuk mengungkap mesin jahit harus bisa menjahit dengan dua benang paralel, jarum atas dan bawah gulungan, sehingga penjahit bisa membuat jahitan kunci.
Sekarang mesin jahit pengguna telah mampu membuat jahitan zigzag, mesin jahit manual untuk high-end juga telah mampu menjahit jahitan dekoratif.

2. Mesin jahit listrik, mesin jahit dari jenis sistem bekerja adalah bahwa impuls listrik untuk menembak jarum dan meletakkannya kembali dengan gerakan berirama, serta diimbangi oleh gerakan mekanis dari kain mendorong sementara jahitan. Ini bukan gerakan mekanis push dan pull sebagai mesin panda panduan terjadi menjahit. Mesin jahit listrik memiliki produktivitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan mesin jahit manual.
3. Mesin jahit komputer, dibandingkan dengan mesin jahit listrik, komputer mesin jahit mesin jahit adalah yang paling canggih dari semua jenis mesin jahit. Mesin jahit komputer juga didorong oleh listrik sebagai mesin jahit listrik. Tapi mesin jahit memiliki komputer mikroprosesor. Hal ini memungkinkan mesin jahit komputer untuk membuat pola, baik dalam bentuk jahitan dekoratif dan perbatasan menjahit. Mesin jahit komputer yang sangat canggih, mesin ini akan berhenti secara otomatis ketika perubahan warna sesuai dengan pola yang telah dibuat di komputer.
Berdasarkan fungsinya, ada beberapa jenis mesin jahit, sebagai berikut:
Mesin jahit jarum 1 atau tunggal jarum, mesin jahit adalah sebuah mesin yang harus dimiliki dalam dunia Garmen pakaian atau konveksi. Mesin jahit jarum Contoh 1: Juki DDL8300, Yamata FY5318-SM-
Jarum mesin jahit atau jarum ganda 2, ada beberapa jenis jarum mesin jahit 2,

   1. * Jarum dua standar
          * Jarum dua dibagi
          * Jarum dua rantai
          * Mesin jahit jarum Contoh 2: Yamata FY82, Pfaff 1246, Juki MH-1410D.

Obras atau lebih mesin kunci, ini adalah mesin untuk membuat keselamatan kain yang tidak mudah biodegradable. Ada beberapa jenis mesin Obras, benang 3, dan benang 4 Obras, benang Obras 5, dan benang Obras 6. Contoh mesin ini: Yamata FY747A.
Pasang tombol mesin, ada dua jenis mesin yaitu pasang pasang tombol dan tombol lockstitch melampirkan rantai stitch terkancing. Contoh mesin ini: 372 Juki, Juki 373, Brother 913, 915 dan 917.
Kancing mesin, adalah salah satu mesin khusus di sektor produksi garmen dan konveksi. Teknologi sosok JUKI mesin dikendalikan dan olesi stitch sistem Komputer. Jahitan yang dapat mempertahankan bentuk kancing selalu konstan, ketegangan aktif dan tekanan pilihan kaki panjang. Contoh mesin ini: Juki LH-980.
Zigzag mesin, mesin jahit yang menghasilkan jahitan zigzag. Ada dua jenis yaitu, zigzag 2 langkah dan 3 langkah zigzag. Contoh mesin ini: Singer 1910, Singer 20U73

Monday, July 25, 2011

MOTIF GAMIS EDISI JULI 2011

GAMIS Juli 9, 2011
 klik pada gambar untuk mengetahui lebih banyaksilahkan download gambar untuk mengetahui kode gambarnya...

Jenis-Jenis Bahan kaos

JENIS-JENIS BAHAN KAOS BERDASARKAN PROSES PEMBUATANNYA
a.WOVEN
Kain yang di buat dari hasil penyilangan dua benang dengan cara di tenun/ dianyam. Sering disebut kain tenun. Bahan woven cirinya tidak dapat di tarik.
b.KNIT
Kain yang dibuat dari jeratan – jeratan benang / mengaitkan benang dengan benang , sering di sebut kain rajut. Cirinya kain ini dapat di tarik atau elastis. Contoh dari kain rajut : jersey, interlock, rib, single jersey, tricot dll.

Berdasarkan spesifikasi benang:
1. COTTON
A. COTTON COMBED:
Serat benang lebih halus.
Hasil Rajutan dan penampilan lebih rata.
B. COTTON CARDED
Serat benang kurang halus.
Hasil rajutan dan penampilan bahan kurang rata.

Sifat kedua jenis bahan tersebut bisa menyerap keringat dan tidak panas, karena bahan baku dasarnya adalah serat kapas.



2. TC (TETERON COTTON)

Jenis bahan ini adalah campuran dari Cotton Combed 35 % dan Polyester (Teteron) 65%. Dibanding bahan Cotton, bahan TC kurang bisa menyerap keringat dan agak panas di badan. Kelebihannya jenis bahan TC lebih tahan ’shrinkage’ (tidak susut atau melar) meskipun sudah dicuci berkali-kali.

3. CVC ( COTTON VISCOSE)

Jenis bahan ini adalah campuran dari 55% Cotton Combed dan 45% Viscose. Kelebihan dari bahan ini adalah tingkat shrinkage-nya (susut pola) lebih kecil dari bahan Cotton. Jenis bahan ini juga bersifat menyerap keringat.

4. POLYESTER dan PE

Jenis bahan ini terbuat dari serat sintetis atau buatan dari hasil minyak bumi untuk dibuat bahan berupa serat fiber poly dan yang untuk produk plastik berupa biji plastik. Karena sifat bahan dasarnya, maka jenis bahan ini tidak bisa menyerap keringat dan panas dipakainya.


JENIS BENANG

Pentingnya mengetahui tentang benang atas bahan kaos yang kita kehendaki adalah berkaitan dengan ketebalan atau gramasi bahan kaos itu sendiri.

1. BENANG 20S

Biasanya dipakai apabila kita menghendaki ketebalan atau gramasi bahan kaos atara 180 sampai dengan 220 Gram/Meter persegi untuk jenis rajutan Single Knitt.

2. BENANG 24S

Biasa dipakai apabila kita menghendaki ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 170 sampai dengan 210 Gram / meter persegi untuk jenis rajutan Single Knitt.

3. BENANG 30S

Biasa dipakai apabila kita menghendaki ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 140 sampai dengan 160 Gram / meter persegi untuk jenis rajutan Single Knitt atau Gramasi 210 sampai dengan 230 Gram / meter persegi untuk jenis rajutan Double Knitt.

4. BENANG 40 S

Biasa dipakai apabila kita menghendaki ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 110 sampai dengan 120 Gram / meter persegi untuk jenis rajutan Single Knitt atau Gramasi 180 sampai dengan 200 Gram / meter persegi untuk jenis rajutan Double Knitt.

JENIS RAJUTAN

1. SINGLE KNITT (Contoh. Combed 20′S, S nya adalah single knitt)
Pengertian teknisnya adalah rajutan jarum single.
Penggunaan hanya satu permukaan atau tidak bisa dibolak-balik (2 permukaan).
Jenis rajutan rapat, bahan padat, kurang lentur (stratching).
Sebagian besar produk kaos yang ada di pasaran adalah memakai jenis rajutan Single Knitt.
2. DOUBLE KNITT (Contoh. Combed 20′D, D nya adalah double knitt)
Pengertian teknisnya adalah rajutan Jarum Double.
Sehingga penggunaannya bisa dibolak-balik (atas bawah tidak masalah).
Jenis rajutan tidak rapat, bahan kenyal, lembut, dan lentur.
Produk kaos yang biasa memakai rajutan jenis ini adalah pakaian untuk bayi (baby) dan anak-anak (Kid’s). Ada sebagian orang menyebut bahan ini dengan sebutan Interlock.
3. LACOSTE
Pengertian teknisnya adalah rajutan texture / corak.
Penggunaan tidak bisa dibolak-balik.
Jenis rajutan bertexture, bulat, kotak, atau menyerupai segitiga kecil-kecil.
Sebagian orang ada yang menyebut bahan ini Pique atau Cuti, dan hanya lazim digunakan untuk Polo Shirt atau Kaos Kerah.
4. STRIPER atau YARN DYE
Pengertian teknisnya adalah rajutan kombinasi benang warna (Yarn Dye).
Penggunaan tidak bisa di bolak-balik.
Jenisnya bisa Single Knitt maupun Double Knitt.
Finishing harus openset / belah.
Orang awam menyebut bahan ini dengan sebutan bahan salur / warna-warni. Biasa digunakan untuk produk kaos dewasa (Pria, Wanita, T-Shirt, maupun Polo Shirt).
5. DROP NEEDLE
Pengertian teknisnya adalah rajutan dengan variasi cabut jarum.
Penggunaannya bisa di bolak-balik.
Jenis rajutan texture garis lurus vertikal, lembut, dan lentur.
Produk kaos ini banyak digunakan untuk Rib Leher (T-Shirt), Ladies T-Shirt Body Fit, dan kaos singlet.

FINISHING

Jenis finishing bahan kaos disini berkaitan dengan lebar bahan kaos yang dikehendaki yang berkaitan dengan kebutuhan efisiensi pola / marker. Finishing juga berkaitan dengan kebutuhan akan handfeel / pegangan bahan kaos.

1. TUBULAR/BULAT

Bentuk bahan kaos disini adalah bulat melingkar (seperti sarung) untuk bahan Cotton disebut Callendar, sedangkan untuk Non-Cotton disebut Setting. Jenis bentuk finishing bahan kaos seperti ini yang paling banyak dipakai oleh para produsen garment / Clothing Company.

2. OPENSET/FINISH BELAH

Bentuk bahan kaos yang di openset adalah sudah dibelah melebar / horizontal. Kelebihan dari finishing ini adalah serat bahan jadi lebih lurus dan shrinkage (susut kain) lebih halus. Jenis finishing ini banyak digunakan untuk produk kaos yang mengutamakan mutu, merk branded / ternama, dan kualitas export.

3. MERCERIZED/NON MERCERIZED

MERCERIZED:
jenis finishing yang membuat serat bahan kaos jadi lebih rapat, warna lebih cerah, shrinkage lebih bagus, dan handfeel lebih keras. Contoh untuk jenis bahan ini banyak dipaai oleh produsen kaos lokal seperti: Metalizer, Cressida, IE-BIE, Dadung, Dagadu, Sinergy, BE-HOT, dan lainnya.

NON MERCERIZED:
Adalah jenis finishing yang mengutamakan handfeel atau pegangan yang soft dan lentur. Contoh produk kaos yang memakai bahan jenis ini: Billabong, Quicksilver, Giordano, dan sebagian besar produk pakaian anak-anak dan bayi.

4. BIO ENZYM dan BIO COMPACT

Jenis finishing ini merupakan inovasi dari Non Mercerized. Sebenarnya kedua jenis finishing ini secara teknis bersifat merapuhkan permukaan bahan kaos dengan semacam bakteri. Yang didapatkan adalah penampilan bahan jadi super lembut, bulunya jadi halus dan warna lebih cerah. Kelemahan bahan ini adalah tidak awet. Tetapi konsumen produk kaos jenis ini tidak mengutamakan keawetan kaos melainkan gengsi, karena produk ini umumnya merek terkenal dan mahal seperti : Billabong, Rusty, Ocean Pasific, Rip Curl, No Fear, dan lainnya.

5. ROTARY PRINT

Jenis finishing bahan kaos ini yang dimaksud adalah bahan kaos yang sudah dalam bentuk printing / sablon sebelum di cutting. Proses printingnya memakai mesin rotary sehingga dinamakan rotary print. Jenis bahan kaos ini banyak dipakai oleh produsen garment anak-anak dan wanita.

sumber : http://cannizaro.wordpress.com

Sunday, July 24, 2011

MOTIF TUNIK ukuran M dan S

tunik UKURAN S-M
klik pada gambar untuk mengetahui semua model
dan download gambar untuk mengetahu kode nya

Paris bunga lukis

       Produk BMB(Busana Muslim Bandung)  Paris Bunga Lukis
       Pilihan warna bisa di tanyakan pada CS kami atau telp

KAOS ANAK BERNARD,OOGLIES, SHAUN, OSCAR



Seperti yang kita ketahui dunia perfilman sangat mempengaruhi pikiran anak-anak dan tidak dipungkiri akan mempengaruhi juga pikiran anda, jangan salah jika anda pun akan tertarik pada apa pun hal yang membuat anak anda tertarik, satu alasannya yaitu agar anak anda senang. untuk itu kami memproduksi baju kaos bergambar bernard bear sang beruang, walaupun dalam cerita beruang ini, si bernard selalu "pikarunyaeun" tetapi sebagian anak menyukai tokoh beruang yang satu ini. selaitu kami memproduksi baju kaos stelan bergambar ooglies, shaun the sheep dan oscar oasis.
Cat yang kami gunakan untuk proses penyablonan adalah kuaret, dengan hasil kuat, tidak luntur dan sedikit mengkilap. teknik yang kami gunakan adalah separasi gamabr C,M,Y,K. mungkin aga sulit buat kami melakukan hal ini tapi insya allah hasilnya ga jelek-jelek amat.
Kami sangat meminta maaf karena gambar tidak pernah kami tampilkan, bukannya apa-apa, tapi ketika hari minggu tanggal 10 juli kmaren, hasil produksi kami langsung di drop ke daerah tasik. kami lupa melakukan pemotretan pada baju kaos anak. walhasil kami lagi menuggu baju yang sedang kami produksi. insya allah setelah beres produksi kami akan segera memasang gambarnya di blog ini. trimakasih

Tantangan Berwirausaha dalam Dunia Konveksi

Perkembangan dalam trend berbusana di dunia yang seakan tiada henti menuntut kreativitas dan inovasi yang selalu fresh dalam  menampilkan sebuah bentuk desain busana. Setiap hari atau bahkan setiap detik, orang-orang yang bergelut di dalam dunia konveksi selalu memikirkan ide-ide baru demi untuk membuat sebuah rancangan desain busana yang berbeda dari yang lain yang sudah barang tentu target pencapaiannya adalah demi untuk menaikkan nilai jual dari sebuah produk busana yang lain daripada yang lain dan mampu bersaing dengan para pesaing yang berkecimpung dalam sektor industri yang sama. Bagi anda yang tertarik untuk merintis sebuah usaha konveksi, ada baiknya anda mengadakan riset kecil-kecilan mengenai seluk beluk
usaha konveksi yang akan anda jalankan. Misalkan anda tertarik untuk membuka usaha berbasis clothing atau distro, maka hal pertama yang harus anda pikirkan adalah mengenai bagaimana peluang usaha di bidang konveksi yang berbasis distro dengan menganalisa terlebih dahulu. bagaimana perkembangan dunia distro di Indonesia dilihat dari beberapa tahun belakangan. Bagaimana peluang usahanya pada
beberapa tahun ke depan ? apakah anda memiliki tekad yang kuat dan modal untuk bersaing dengan distro-distro yang lahir terlebih dahulu dan telah memiliki pangsa pasar yang kuat?
Beberapa bulan belakangan ini muncul sebuah trend berbusana, khususnya busana muslim wanita di tanah air yang sempat booming yaitu berupa busana muslim yang dinamakan busana muslim model 'Hoodie'. Ide awalnya sebenarnya cukup simpel yaitu dengan menggabungkan model busana 'Hoodie' atau yang lebih kita kenal dengan sebutan sweater kupluk. Kreatornya mencoba menggabungkan kupluk yang terdapat pada 'Hoodie' dan dialihfungsikan menjadi kerudung yang menyatu dengan badan pakaian, namun di sisi lain menjadi sebuah daya tarik yang menimbulkan kesan casual bagi penggunanya. Suatu ide yang cukup simpel namun mungkin tidak banyak orang yang berpikir ke arah sana sehingga ketika produk tersebut dijual ke pasaran sudah barang tentu menjadi suatu hal yang baru bagi trend busana muslim. Imbasnya adalah permintaan konsumen yang meningkat akan produk tersebut karena dianggap sesuatu yang baru dan masih jarang ada di pasaran.

Bagi anda yang memang ingin serius untuk terjun berwiraswasta, rasa-rasanya istilah 'Dare To Be Different' harus menjadi sebuah trigger untuk memotivasi anda untuk mulai memikirkan sebuah produk baru yang lain daripada yang lain. Namun semua itu tergantung kepada anda sendiri. Apakah anda ingin mencoba masuk dan bersaing dalam segi kualitas dengan produk-produk lain yang sudah lebih dahulu ada di  pasaran?Atau anda memiliki keberanian untuk membuat sebuah produk baru dan bersaing dengan kompetitor yang lebih sedikit di bidang yang sama, walaupun resiko bahwa belum tentu produk baru yang anda hasilkan dapat diterima oleh pasar akan selalu ada dan anda harus bersiap untuk menanggung kerugian di kemudian hari.

Tantangan Berwirausaha dalam Dunia Konveksi


Perkembangan dalam trend berbusana di dunia yang seakan tiada henti menuntut kreativitas dan inovasi yang selalu fresh dalam  menampilkan sebuah bentuk desain busana. Setiap hari atau bahkan setiap detik, orang-orang yang bergelut di dalam dunia konveksi selalu memikirkan ide-ide baru demi untuk membuat sebuah rancangan desain busana yang berbeda dari yang lain yang sudah barang tentu target pencapaiannya adalah demi untuk menaikkan nilai jual dari sebuah produk busana yang lain daripada yang lain dan mampu bersaing dengan para pesaing yang berkecimpung dalam sektor industri yang sama. Bagi anda yang tertarik untuk merintis sebuah usaha konveksi, ada baiknya anda mengadakan riset kecil-kecilan mengenai seluk beluk
usaha konveksi yang akan anda jalankan. Misalkan anda tertarik untuk membuka usaha berbasis clothing atau distro, maka hal pertama yang harus anda pikirkan adalah mengenai bagaimana peluang usaha di bidang konveksi yang berbasis distro dengan menganalisa terlebih dahulu. bagaimana perkembangan dunia distro di Indonesia dilihat dari beberapa tahun belakangan. Bagaimana peluang usahanya pada
beberapa tahun ke depan ? apakah anda memiliki tekad yang kuat dan modal untuk bersaing dengan distro-distro yang lahir terlebih dahulu dan telah memiliki pangsa pasar yang kuat?
Beberapa bulan belakangan ini muncul sebuah trend berbusana, khususnya busana muslim wanita di tanah air yang sempat booming yaitu berupa busana muslim yang dinamakan busana muslim model 'Hoodie'. Ide awalnya sebenarnya cukup simpel yaitu dengan menggabungkan model busana 'Hoodie' atau yang lebih kita kenal dengan sebutan sweater kupluk. Kreatornya mencoba menggabungkan kupluk yang terdapat pada 'Hoodie' dan dialihfungsikan menjadi kerudung yang menyatu dengan badan pakaian, namun di sisi lain menjadi sebuah daya tarik yang menimbulkan kesan casual bagi penggunanya. Suatu ide yang cukup simpel namun mungkin tidak banyak orang yang berpikir ke arah sana sehingga ketika produk tersebut dijual ke pasaran sudah barang tentu menjadi suatu hal yang baru bagi trend busana muslim. Imbasnya adalah permintaan konsumen yang meningkat akan produk tersebut karena dianggap sesuatu yang baru dan masih jarang ada di pasaran.

Bagi anda yang memang ingin serius untuk terjun berwiraswasta, rasa-rasanya istilah 'Dare To Be Different' harus menjadi sebuah trigger untuk memotivasi anda untuk mulai memikirkan sebuah produk baru yang lain daripada yang lain. Namun semua itu tergantung kepada anda sendiri. Apakah anda ingin mencoba masuk dan bersaing dalam segi kualitas dengan produk-produk lain yang sudah lebih dahulu ada di  pasaran?Atau anda memiliki keberanian untuk membuat sebuah produk baru dan bersaing dengan kompetitor yang lebih sedikit di bidang yang sama, walaupun resiko bahwa belum tentu produk baru yang anda hasilkan dapat diterima oleh pasar akan selalu ada dan anda harus bersiap untuk menanggung kerugian di kemudian hari.

Sedikit Tentang Ilmu Sablon

Dalam kesempatan ini master "Q" akan sedikit berbagi ilmu tentang sablon, Kata Master "Q" mengatakan berdasarkan pengalamannya, teman atau siapapun yang membaca artikel ini untuk belajar ilmu sablon dengan semua pengalaman dan kemampuan yang dimiliki oleh master "Q", mungkin dengan segala keterbatasan yang dimiliki oleh master "Q" bisa lebih bermanfaat buat teman-teman yang membaca artikel ini dan pastinya mau belajar bagaimana sablon itu.
-lihat link sablon untuk mengetahui semua ilmu tentang sablon-

Peralatan Sablon Utama dan Tambahan

Dalam bidang sablon ada beberapa hal yang harus diperhatikan satu diantaranya adalah peralatan sablon utama dan tambahan, master "Q" akan memperkenalkan peralatan-peralatan tersebut yaitu diantaranya :
Peralatan Utama diantaranya :
- Skrin
- Rakel
- Cat
- Meja Sablon
Peralatan Tambahan diantaranya :
- Meja Afdruk

- Lack Coater
- Hair Dryer
- Lem Sablon
- Busa
- Papan Triplek Sablon
- Besi Beban
- Obat Afdruk
- Tuas/ Knok
- Leter T/Siku/kunci
- Film Disain
- Semprotan Air



Beberapa penjelasan singkat dari peralataan-peralatan diatas :
Skrin
Tempat hasil cetakan gambar yang sudah melalui proses afdruk.
Rakel
Alat untuk mencetak gambar dari skrin kebidang yang akan kita sablon seperti kaos, plastik, kertas, tas dan lain sebagainya.
Meja Sablon 
Alas atau dasar untuk meletakan bahan yang akan kita sablon setelah melalui proses pengeleman sablon.
Cat
Pewarna dasar untuk menghasilkan gambar setelah proses sablon dilakukan sesuai dengan kehendak.

Peralatan Tambahan
Meja Afdruk
Alat untuk menempelkan gambar atau film hasuk disain setelah melaui proses pemberian obat afdruk.
Hair Dryer
Suatu alat untuk mengeringkan obat afdruk yang telah kita tempelkan kedalam skrin
Lak Coater
Alat untuk menempelkan obat Afdruk ke dalam skrin
Lem Sablon
Untuk menempelkan bahan yang akan kita sablon diatas meja sablon. setelah proses pengeringan melalui hair dryer  atau alami.
Busa
Untuk menekan skrin ke dasar meja sablon agar lebih merata, sehingga film atau gambar yang akan kita afdruk hasilnya akan lebih sempurna.
Papan Triplek Sablon
Alat bantu busa dalam menekan gambar/film yang akan di tempelkan kedalam srin oleh meja afdruk sebelum diberi beban yang sesui.
Besi Beban
Suatu alat untuk memberi beban atau tekanan diatas papan triplek dan busa agar gambar atau film yang kita afdruk lebih sempurna dan tajam, kare jika tanpa besi beban semua yang akan kita afdruk hasilnya akan sia-sia, oleh karena itu dalam proses afdruk besi beban ini sangat diperlukan.
Obat Afdruk
Obat untuk menempelkan gambar atau disain dari film ke dalam skrin.
Tuas atau Knok
Suatu alat yang sangat diperlukan dalam proses penyablonan sehingga hasil sablon sesuai dengan ukuran atau jarak yang telah ditentukan.
Leter T atau Kunci atau Siku
Suatu alat yang dipasang atau ditempelkan diatas skrin dalam proses penyablonan, agar tiap-tiap warna pada gambar tidak meleset atau melenceng atau lari dari warna-warna lainnya.
Film atau Disain
Sarana untuk menempelkan gambar yang akan memasuki proses afdruk, biasanya film disain ini memakai kertas kalkir, karena kertas kalkir ini akan membantu memudahkan dalam proses afdruk untuk menghasilkan gambar yang sempurna didalam skrin.
Semprotan Air
Untuk membuka gambar setalah proses pengafdrukan dengan memekai air
Harter atau Hardiner
Untuk menguatkan obat afdruk ke kalkir
Hot Press/mesin press
alat ini sangat membantu dalam pengeringan maupun daya rekat cat di atas bahan dasar /kain, khususnya cat GL atau karet(rubber).

CUrring
alat ini sama fungsinya dengan hot press tetapi hanya dikhususkan untuk cat pigmen dan cat plastisol.

KAwat Hekter
Untuk mengikat kain monil pada screen.
Monil
kain khusus yang  tebuat dari benang nylon. Biasa dipakai sebagai alas untuk proses sablon yang terdapat dalam screen

Desain T-shirt bertema Vector Pop Art

      Perkembangan di dunia konveksi tanah air mendorong banyak kalangan muda yang berinisiatif untuk membuka bisnis yang berbasis clothing atau distro yang kian menjamur di berbagai pelosok negeri ini. Tidak dapat dipungkiri bahwa perkembangan distro-distro tanah air secara tidak langsung menjadi sebuah acuan bagi trend berbusana di kalangan anak muda.Pada artikel kali ini kita akan coba membahas topik mengenai salah satu  style karakter desain grafis yang sering kita jumpai  pada desain  sebuah T-shirt distro. Mudah-mudahan dapat menjadi
referensi bagi anda yang memiliki minat untuk membuka usaha berbasis distro sebagai acuan dalam membuat desain gambar tampilan pada T-shirt atau hanya sekedar menjadi sebuah informasi bila anda iseng ingin membuat desain kaos menurut gaya anda sendiri.
      Mungkin  anda pernah secara sengaja atau tidak sengaja melihat desain  gambar pada sebuah T-shirt yang  berwarna-warni dengan beragam objek yang saling bertumpukan atau bahkan bertimpangan satu sama lain, atau malah objek-objek tersebut
tersusun rapi dengan pola tertentu  yang secara tidak sadar memberikan suatu kesan artistik terhadap tampilan gambar tersebut. Atau jangan-jangan anda sendiri pun memiliki kaos yang memiliki desain gambar yang ciri-cirinya sama seperti yang saya paparkan di atas ? Dalam dunia Desain Grafis, hasil karya desain seperti itu biasa disebut dengan gaya 'Vector Pop Art'. Biasanya para seniman Vector Pop Art membuat karya mereka dengan bantuan software pengolah gambar berbasis vektor seperti  Coreldraw atau Adobe Ilustrator. Pada perkembangannya, sering kita jumpai karya 'Vector Pop Art yang menggunakan objek berupa siluet anggota tubuh manusia, hewan, tumbuhan dan benda-benda abstrak lainnya yang dibuat sedemikian rupa dengan komposisi warna saling bertabrakan satu sama lain sehingga lebih  menyerupai style surrealis seperti yang terdapat pada aliran seni lukis.




Sejarah Master/Pakar Sablon BAB II

Setelah kegagalan berkali-kali yang telah dialami, master "Q" tidaklah 100% diam atau menganggur, master "Q" mencoba mendatangi beberapa teman-teman semasa sekolah dulu, dari situ master "Q" mulai mendapatkan ilmu tambahan gratis yaitu bagai mana cara menyablon kartu nama dan plastik. Akhirnya tanggal 24 September 1994 master "Q" mendapat tawaran kerja dari salahsatu perusahaan swasta yang cukup terkenal di Bandung untuk mengisi lowongan kerja dibagian sablon kaos.
Master "Q" tidak ambil pusing langsung saja kesempatan kerja ini diambil. meski dari sisi penghasilan yang didapat justru jauh dibandingkan penghasilan dirumah, dengan melayani pesanan sablon kartu nama dan plastik. Namun master "Q"
tidak melihat dari sisi itu, hanya berharap semakin banyak ilmu yang akan didapat dari perusahaan tempat master "Q" bekerja, walaupun hasilnya tidak banyak master "Q" bersukur karen hasilnya bisa dinikmati hingga sekarang.
Master "Q" mulai mengisi posisi kerja satu persatu diperusahaan baru tempat master "Q" bekerja, dari mulai mengisi dibagian operator sablon, afdruk, matching cat, disain, sampe sampel dan QC, karena diperusahaan tempat master "Q" bekerja identik dengan kualitas, Perusahaan swasta ini termasuk perusahaan export, melayani beberapa brand ternama, dari situ master "Q" mulai belajar banyak mengenai sablon kaos khususnya.