Wednesday, January 9, 2013

Sarung Mob untuk Mendukung Fashion Indonesia [Bagian 1]


Sarung Mob untuk Mendukung Fashion Indonesia - Apresiasi dan antusiasme terhadap dunia mode semakin tinggi dengan berlangsungnya berbagai ajang mode, tak terkecuali Indonesia Fashion Week (IFW). Melalui berbagai cara, memasuki tahun kedua nanti Indonesia Fashion Week (IFW) 2013 kembali mengajak tak hanya pecinta mode, namun juga pelaku industri kreatif dari berbagai lapisan untuk turut andil mengembangkan mode di Indonesia untuk mendunia. Salah satunya mempopulerkan produk lokal yang berpotensi menjadi tren mode dengan mengadakan Sarung Mob pada 22-24 November 2012.

Rangkaian aktivitas jelang IFW 2013 (14-17 Februari 2013) mulai dilakukan untuk mendukung misi pemerintah dalam menjadikan Indonesia sebagai salah satu pusat mode dunia pada 2025. Untuk dikenal sebagai pusat mode dunia, Indonesia harus tampil beda mengusung kekayaan budaya lokal.


"Indonesia ingin menjadi salah satu pusat mode, tidak mengacu pada Paris, London, tetapi mengacu pada ketimuran dengan gaya internasional. Rasanya keinginan ini tidak muluk karena kita bisa maju kalau standarnya tinggi. Jika orang datang ke London mencari street wear, ke Paris mencari busana couture, lalu ke Indonesia, orang akan cari apa? Indonesia harus punya budaya sendiri," jelas Ali Charisma, President Director IFW 2013 saat gathering "Pelaku Industri Kreatif Fesyen".

Menurutnya, sarung menjadi salah satu produk budaya yang bisa dikembangkan menjadi produk mode. Sarung, dengan pengembangan yang tepat dan dicintai juga dipakai dengan cara kreatif oleh masyarakat Indonesia, juga bisa menjadi bagian dari tren mode, pembeda Indonesia dengan negara lainnya.

Selanjutnya

No comments:

Post a Comment