Thursday, November 29, 2012

Menerima Makloon Jahit Topi Bahan Drill [Bagian 1]

Seruan Religi dalam Gaya dan Busana

Menerima Makloon Jahit Topi Bahan Drill - Kali ini kami mencoba untuk membagikan informasi mengenai seruan keagamaan dalam gaya dan busana, seperti yang sudah anda ketahui bersana, kami selalu mencoba untuk membagikan informasi teruptodate mengenai dunia busana. Karena kami melakukannya tidak semata-mata untuk melakukan promosi produk kaos oblong dengan desain eksklusif yang kami buat saja, tapi juga ingin membagi pengetahuan seputar dunia busana.

Busana muslim Indonesia kian mengukuhkan kiblatnya memasuki khasanah mode dunia. Terbukti lewat parade busana yang menampilkan enam desainer anggota APPMI.

Adalah Iva Lativah, Herman Nuary, Lia Afif, Nieta Hidayani, Najua Yanti, dan Hannie Hananto, yang menuai apresiasi dalam kreasi koleksi busana pada Minggu (11/11) di panggung Fashion Loft, Plaza Senayan.

Pagelaran pertama pada Jakarta Fashion Week (JFW) 2013 hari ke-9 yang lalu diawali parade karya Iva Lativah yang mengusung tema The Cartowiru. Sesuai temanya, yang berasal dari Cartography dan Wiru, aksen wiru atau lipit banyak mewarnai rancangannya.

Siluet H-line dan A-line menjadi dominasi siluet karya Iva, menegaskan kesan feminin yang berpadu padan dengan elegansi.

Tak mau kalah dengan Iva Lativah, kreasi Herman Nuary hadir dalam sequence kedua, deretan busana asimetris bermotif batik dan bordir khas Priangan dalam dominasi warna terang menjadi lebih berkilau dengan tebaran payet dan Swarovski.

Henry (Hermaqn Nuary) memakai bahan katun, organdi dan chiffon silk dalam kreasi busana bersiluet longgar, ringan melayang tanpa melekat pada tubuh, sepadan dengan kaidah busana muslim yang benar.

Selanjutnya

No comments:

Post a Comment