Banjir Order Busana Muslim di Bulan Ramadan [Bagian 2]

Banjir Order Busana Muslim di Bulan Ramadan - Bulan ramadan membawa berkah tersendiri pada barang dagangan busana muslim miliknya. Meski begitu, dirinya berharap agar daya beli masyarakat bisa meningkat seperti di masa lalu.

Sementara itu, pedagang busana muslim di terminal Depok Tia Maya juga merasakan berkahnya ramadan dengan banyaknya permintaan jilbab. Pada hari pertama puasa, menurutnya penjualan mulai meningkat. Maya mencatat pada hari Sabtu dan Minggu kemarin sudah banyak yang membeli jilbab yang dijualnya.

Penjualan akan terus meningkat pada 15 hari sebelum lebaran. Bahkan nanti pada saat malam takbiran, penjualan akan mengalami kenaikan hingga tiga kali lipat. Dalam sehari, dirinya bisa menjual sebanyak 5 sampai dengan 15 buah jilbab. Awal ramadan sebenarnya penjualan mulai meningkat sedikit, setelah pertengahan puasa dan malam takbiran penjualan bisa meningkat hingga lebih dari 50 persen.

Dikatakannya kisaran harga jilbab yang dijualnya mulai dari Rp 25 ribu sampai dengan Rp 45 ribu. Mengenai omzet penjualan perhari bisa mencapai Rp 1 juta perhari. Hanya saja, omzet penjualan pada malam takbiran bisa mencapai Rp 2 juta atau terjual sebanyak  24 hingga 45 jilbab. Kebanjiran order pada malam takbiran seperti sudah menjadi rutinitas tahunan bagi dirinya.

Menurut salah satu konsumen busana muslim yang kami temui saat itu, mengaku bahwa dia membeli busana muslim di saat sekarang adalah untuk keperluan sholat tarawih. Konsumen yang bernama Susilawati tersebut membeli jilbab pasmina untuk dipakai sehari-hari, sedangkan, untuk mukena dan sajadah untuk digunakan saat sholat Idul Fitri. [bmb/ya]