Saturday, June 23, 2012

Pengusaha Fesyen Tersukses Dalam Sejarah Manusia (Bagian 6)


Gap

Pengusaha Fesyen Tersukses Dalam Sejarah Manusia (Bagian 6) Saat ini Gap telah memiliki total 3.200 gerai. Pada tahun 2010 perusahaan ini telah memiliki 1.348 pabrik. Penempatan pabrik terbesar berada di Asia Tenggara dengan 383 buah pabrik. Sedangkan di pusatnya yaitu Amerika Serikat dan Kanada, Gap hanya memiliki 43 pabrik saja. Tak melulu menargetkan pertumbuhan, pasangan suami istri Fisher ini memiliki museum yang dibangun pada tahun 2007 di Presidio, San Fransisco. Museum ini menampilkan karya seni dari desain pakaian mulai dari celana, baju hingga aksesoris. Doris bilang bahwa mereka selama ini menyimpan karya pakaiannya di dalam gudang. Padahal, menurut dia itu adalah karya besar yang harus diperlihatkan kepada masyarakat banyak.

Akhirnya pasangan ini memutuskan mendirikan kerajaan pakaian atau museum seluas 100.000 persegi dengan biaya 480 juta dollar AS. Museum ini memamerkan lebih dari 1.000 karya seniman And Warhol, Alexander Calder, Roy Lichtenstein dan Gerhard Richter. Para ahli karya fesyen seperti yang dikutip oleh cbc.ca memperkirakan koleksi ini bisa bernilai mencapai Rp 9 triliun saat itu.

Doris memberikan nama museum ini sebagai “San Fransisco Museum of Modern art”. Dibuat sebagai wujud dari ekspresi cinta kedua pasangan desainer ini pada karya busana. Sulit bagi Doris untuk menjelaskan kepada siapapun apa yang mereka berdua rasakan saat pendirian museum tersebut. Sebuah rasa yang sulit untuk dijelaskan dengan kata kata.

Pasangan Fisher juga merupakan pasanga yang berjiwa sosial. Mereka menaruh perhatian di sisi pendidikan. Sasaran tanggung jawab sosial Fisher ditujukan pada kelompok remaja yang tidak mampu meneruskan sekolah mereka. Selain itu, mereka juga menempatkan dana sosial pada kelompok pecinta seni, lingkungan, kesehatan dan pelayanan manusia.

No comments:

Post a Comment