Thursday, June 14, 2012

Busana Tenun Ikat Bali (Bagian 2)



Busana Muslim Bandung - Dalam mempersiapkan koleksi busana tenun ini, Eddy membutuhkan waktu setidaknya sekitar enam bulan lamanya. Fashion show ini sendiri dibagi menjadi tiga bagian yang menggambarkan ceritanya masing masing.

Di babak pertama, koleksi tenun dihadirkan dalam warna pagi seperti hijau, biru serta oranye yang menyiratkan keindahan matahari saat akan terbit di angkasa raya. Pada babak kedua koleksi kain ikat Bali dihadirkan dalam warna yang lebih lembut dan natural yang menggambarkan ketenangan jiwa saat sedang tengah hari. Untuk memancarkan ketenangan yang diinginkannya, Eddy banyak menggunakan warna-warna pastel seperti warna krem. Kain tenun juga dikombinasikan dengan bahan linen yang lebih ringan untuk membawa kesan tenang dan melayang.

Kain linen dipilih oleh Eddy untuk jadi paduan dari kain tenun karena mempunyai tekstur yang mirip dengan kain tenun. Sehingga ketika kain linen digabungkan dengan kain tenun, sehingga tidak akan terasa perbedaan tekstur antara kedua paduan bahan tersebut.

Sedangkan di babak yang ketiga atau babak terakhir, kain tenun diolah dengan lebih mewah melalui dominasi warna gelap seperti hijau tua, biru tua, coklat tua sampai dengan merah tua. Babak ketiga ini melambangkan keindahan kilau warna alam saat matahari akan terbenam.

Sebagian besar gaya busana tenun ini diberi sentuhan gaya Harajuku yang edgy, seperti model kantung celana yang besar, potong pola, dan berbagai teknik draperi yang memberikan kesan tubuh lebih bervolume. Dengan menggunakan cutting yang asimetris dan dibumbui bersama tambahan aplikasi draperi serta renda besar yang ditambahkan ke dalam busana tersebut, membuat busana terlihat lebih dinamis dan bergaya anak muda.

Bersambung

No comments:

Post a Comment