Tuesday, June 19, 2012

Dakwah Melalui Busana Muslim di Eropa


Busana MuslimBusana MuslimBusana Muslim

Busana MuslimBusana MuslimBusana Muslim
Dakwah Melalui Busana Muslim di Eropa Pagelaran Busana Muslim mulai menjamur di Eropa. Menjamurnya pagelaran busana Muslim di Eropa merupakan sebuah kesempatan baik untuk memberikan pemahaman yang benar terkait posisi perempuan dalam Islam.  Khususnya bila pagelaran busana muslim tersebut diadakan di Rusia.

Hal ini juga diamini oleh Wakil Ketua Dewan Mufi Rusia, Rushan-Hazrat Abbyasov. Beliau mengungkapkan pendapatnya terkait penyelenggaraan perdana pagelaran busana Muslim di Rusia. Dia percaya bahwa pemahaman keliru dunia internasional terkait perempuan dalam Islam dapat diluruskan dengan mengadakan pagelaran busana seperti ini.

Dikatakan Rushan, pagelaran busana Muslim juga memperlihatkan bahwa sosok Muslimah bukanlah individu buangan dalam komunitas tertutup. Sebaliknya, apa yang diperlihatkan dalam beragam model dan gaya berbusana Muslim menandakan sebuah individu yang mencerminkan kepribadian luhur dan jugas terbuka. Beliau percaya bahwa pagelaran busana Muslim akan memberikan efek yang sangat baik bagi dunia Islam.

Menurut Rushan, apa yang diperlihatkan pada pagelaran busana perdana mencerminkan adanya semangat perubahan namun juga tetap menjaga norma norma yang terkandung di dalam agama Islam. Tentunya adalah sebuah kekeliruan bila masyarakat dunia menyatakan bahwa umat Islam terbelakang dalam hal gaya. Masyarakat di seluruh dunia dapat melihatnya sendiri melalui  peragaan busana muslim  ini. Beragam perspektif dan gaya dapat dilihat melalui karya desainer desainer Muslim yang ditampilkan dalam acara tersebut.

Bagaimanapun, membuat sebuah karya melalui media krida bukanlah semata mata ajang mengekspresikan kreatifitas individu, ataupun ajang untuk meraih keuntungan semata. Namun di balik itu semua terdapat sebuah nilai yang lebih tinggi dari semuanya, yakni nilai dakwah berupa seruan pada kebaikan tanpa memaksa individu tersebut tampila dalam busana yang kampungan dan juga apa adanya.

No comments:

Post a Comment